Nostalgia dengan AADC 2

Untitled

Saya excited banget sejak iklan LINE mini clip dari AADC tayang di youtube. Siapa sih yang ga nunggu-nunggu kejelasan akhir dari Cinta dan Rangga yang pisah di bandara karena Rangga pindah ke Amerika? Cuplikan LINE bikin gemes sekaligus penasaran karena pengambilan gambar yang bagus dan sosok Rangga yang well harus saya akui lebih ganteng pas mini clip LINE heheheh.

Setelah trailer  AADC 2 muncul di youtube, beberapa banyak yang kecewa karena sudah terbawa nuansa mini clip versi LINE termasuk saya yang agak kecewa lihat style rambut Rangga, tetapi balik lagi sih ini masalah selera. Beberapa hari yang lalu grup #ASKSASYACHI memang merencanakan wacana nobar AADC 2 bersama kak Sasyachi. Saya pas liat wacana itu pun memutuskan ikut karena lokasi bioskop yang di Lotte Avenue jadi masih bisa dijangkau dari rumah yang nun jauh ini dan sekalian ketemu sama kak Sasyachi serta teman-teman grup line lainnya.

426-hawa-jatuh-cinta-lagi-dengan-ada-apa-dengan-cinta-2-5

Saya sempat baca review beberapa orang dari blog mereka tentang film AADC 2 ini dan jadi tahu sedikit cerita awal dari film ini dimana Cinta sudah bertunangan sebelumnya dengan pacarnya sekarang yaitu mas Trian kemudian tanpa sengaja bertemu Rangga di jogja ketika Cinta sedang berlibur bersama gengnya. Ketika saya tahu hal itu saya langsung jadii bete, jadi Rangga ngilangg lama terus datang nikung orang yang udah serius mau nikahin Cinta? Oke fix gw ga akan nonton tuh film >.<’’. Tetapi karena wacana grup #ASKSASYACHI untuk nobar AADC 2 dan banyak yang bilang bagus, saya jadi okelah, saya sedikit penasaran juga jadinya -_-‘’.

Selama saya nonton pun saya jadi terbawa dengan alur film ini ternyata. Saya suka dengan akting natural dari Cinta dan Gengnya Carmen, Milly dan Maura. Saya sampai teringat geng saya sendiri yaitu Dian, Erin, dan Katherine ketika kami berlibur ke Bandung. Semua tokoh dalam film ini terlihat berubah dan masing-masing sudah memiliki kehidupannya sendiri, beberapa sudah menikah. Saya juga senang melihat Mamet yang masih lucu tetapi sudah jadi suami yang perhatian untuk Milly. Tokoh Alya tidak di perlihatkan karena dalam cerita film, tokoh Alya sudah meninggal karena kecelakaan. Tokoh Carmen di gambarkan telah banyak melalui cobaan dari mencoba drugs dan juga ditinggal pergi suami karena wanita lain. Saya juga suka dengan sosok Rangga yang sekarang lebih dewasa dan lebih banyak bicara dibandingkan sosoknya yang masih SMA. Sempat juga diceritakan tentang adik tiri Rangga yang memintanya mengunjungi ibu kandungnya di jogja. Ibu Rangga pernah meninggalkan Rangga dan Bapaknya waktu Rangga masih kecil. Saya sampai pengen nangis pas adegan Rangga ketemu Ibunya dan juga ketika scene Rangga duduk makan bareng dengan keluarganya lengkap :’).

bb

Cerita relationship dalam film ini lebih dewasa karena memang tokoh-tokohnya sudah dewasa dalam film ini jadi berbeda dengan cerita AADC 1 ketika Rangga dan Cinta masih SMA. Awal mereka bertemu tidak ada chemistry sama sekali karena sudah 9 tahun tidak saling bertemu dan putusnya pun lewat surat. Semakin lama chemistry kedua pemain utama semakin bertambah tambah sampai akhirnya keduanya memutuskan untuk tidak bertemu lagi namun perpisahan kali ini justru menambah galau kedua belah pihak karena sebenarnya keduanya masih sama-sama menyimpan rasa.

Setelah selesai menonton film ini saya jadi agak galau ahahahha karena nostalgia juga dengan film ini namun bahagia karena segala kesalah pahaman dan gundah galau kedua pemain terselesaikan, kalo pisah lagi di bandara bisa di demo sama penontonnya ahahaha. Saya suka dengan pembawaan setiap tokoh yang natural, tempat-tempat adegan film yang sangat indah di Jogja, pengambilan gambar yang segar, puisi-puisi Rangga dan juga dialog serta adegan lucu di film ini.

ccc

Saya beneran jadi galau karena saya sudah tidak nonton film cinta lagi atau pun membaca novel percintaan, duh kayaknya saya lebih tertarik dengan hobi-hobi baru saya sekarang daripada memikirkan kegalauan cinta yang tidak ada habisnya. Saya sadar juga bahwa kejelasan dalam hubungan apalagi jika kita putus itu penting, sosok Cinta sempat hancur karena diputusin Rangga lewat sepucuk surat tanpa alasan yang jelas. Sosok Carmen jadi berantakan dan lari ke drugs karena ditinggalkan suami demi wanita lain.

Tentu saja relationship sesuatu yang liar dan tidak bisa di control atau di duga. Masa-masa ditinggalkan pun pernah saya alami dulu. Betapa rapuhnya dan lemahnya kita jika sudah menyangkut masalah ini. Saya sendiri jadi cenderung menghindari dan tidak mau terikat dibandingkan harus mengalami naik turun suatu hubungan dan perasaan. Ditengah-tengah fase dimana teman-teman sekitar saya mempunyai hubungan serius dengan pasangannya, menikah, dan mempunyai anak, saya masih bergulat dengan trust issue dan juga ketidaksiapan untuk mengalami babak belur hubungan dengan orang lain. Setelah saya kesel dengan sosok Rangga yang sudah meninggalkan Cinta dan putus dengan alasan tidak jelas, saya mulai memahami alasan-alasan di balik semua itu. Relationship bukan sesuatu yang mudah, menentukan kepada siapa cinta kita diberikan pun tidak gampang, dan memberi kesempatan bagi orang yang sudah menyakiti kita lebih susah lagi. Film ini menggambarkan bagaimana ada suratan takdir dan juga usaha dari manusia dalam menemukan cinta mereka sendiri. Setelah Cinta tanpa rencana bertemu Rangga di Jogja, bukan berarti hubungan mereka langsung lancar, justru malah banyak konflik, banyak pilihan, mengingat kondisi Cinta yang sudah memiliki orang lain. Namun memang sekali lagi Tuhan hanya mempertemukan, kita pun harus menemukan jodoh kita sendiri. Saya puas dengan film ini, dengan alur cerita dan konflik antar tokohnya. Jadi yang belum nonton, segera nonton AADC 2 kalau jadi penasaran setelah baca review film ini ahahaha *bukan pesan sponsor ya.

1462716056857

Setelah selesai nonton, saya dan grup #ASKSASYACHI makan di School Food Lotte Avenue, saya lanjut gereja sore karena saya belum gereja. Saya juga senang karena bisa bertemu Kak Sasyachi dan teman-teman yang lain. Saya sudah pernah bertemu dengan kak sas sebelumnya ketika ada acara workshop make up tetapi belum pernah yang ngobrol langsung personal seperti ini. She’s so humble, fun and down to earth. Sampai saya agak ga percaya, ini beneran kak sas beauty influencer terkenal itu? Hehehe. Sekali lagi thank you kak Sasyachi sudah mau datang dan ngajakin nobar serta teman-teman #ASKSASYACHI yang kenalan hari ini :).

Happy Long Weekend Guys!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *